Kamis, 26 Agustus 2010
di
23.05
|
(Pernah ga kalian bertanya tanya… terutama si cowo nih yang rada rada sering bingung… “Eh, kalo gw nikah tapi dengan gaji gw yang cuma Rp***** bisa ga ya? Cukup ga ya?”
Menurut Kalian ????
Maka dari pertanyaan itu dibuat survey dan berikut adalah daftar pengeluaran standar bulanan setelah merit.
Sekedar berbagi aja, buat temen2 yang mungkin juga mengalami “Matery after merit phobia syndhrome”..)(Daftar anggaran bulanan:(asumsi : disusun berdasarkan skala proritas, disusun dengan sangat-sangat relatif, dan berdasarkan basic needs standar menengah ke bawah).
1. MakanDengan asumsi sekali makan adalah Rp. 5.000. Maka makan 3x sehari,kali 2 orang (karena lagu sepiring berdua cuma berlaku pada saat pacaran aja), kali 30 hari adalah : Rp. 900.000.
*Tips :Rajin-rajin ke kondangan, walimahan, atau sunatan, dan bawa pulang nasi kotaknya, pasti lebih ngirit.
2. KontrakanDengan asumsi masih ngontrak di rumah petak, yang punya uda botak, tapi masih galak, dan punya anjing belum jinak. Maka dana untuk kontrakan sekitar Rp. 500.000/bulan.
*Tips :Tinggallah di Pondok Mertua Indah. Niscaya 2 dana diatas gak akan pernah ada. Di pondok mertua indah, anda akan bebas makan apa aja, termasuk “makan ati” (^__^)
3. Listrik dan AirDengan asumsi daya listrik 900 watt dan pake jetpam maka anggaran untuk listrik adalah Rp. 100.000/bulan.
*Tips :Jangan pake AC, cukup AC (Angin Cendela). Jangan suka main Plestesyen (PS), cukup main monopoli, gaple, domino ama istri terasa lebih romantis.
4. TransportasiDengan asumsi naik motor ke kantor, dengan motor yang paling irit rit rit, maka untuk ongkos bensin dan servis adalah Rp. 100.000.
*Tips :Gunakanlah Bensin campur! (Maksudnyah campur dorong, pasti lebih irit). Atau ikutlah “Nebeng Fans Club”, dengan alasan mempererat silaturahmi dengan yang ditebengi maka perjalanan berangkat dan pulang kantor akan terasa lebih menyenangkan.
5. KomunikasiDengan asumsi pake CDMA yang 1000/menit maka untuk sebulan, ongkos komunikasi berdua adalah Rp. 100.000.
*Tips :Pakelah “FREN” yang lebih murah (maksudnya kalo mau nelpon atau sms tinggal bilang “Freeen…minjam HP nya dong freen…”)
6. Keperluan Sehari HariSeperti sabun, odol, syampu, dll dsb. Dengan asumsi tidak pake fesyel,krimbat, manikyur, pedikyur, kukyur maka alokasi dana untuk ini sebesar Rp.50.000.
*Tips :Mandi kalo perlu saja. Kalo dulu 2 kali sehari, jadi 2 hari sekali. Untuk ngirit odol kembalilah memakai tumbukan batu bata
7. KesehatanSeperti minyak kayu putih,vitamin, obat pusing, maka alokasi cadangan untuk kesehatan sebesar Rp. 50.000.
*Tips :Jaga kesehatan. Jangan begadang…kalo tiada artinya…begadang bole saja…asalkan sambil ronda (halah!!)
8. EntertaimentNah ini kalo ada uang lebih aja, bisalaah sekali2 nomat (nonton hemat, bioskop), liat live music, lari pagi di monas, atau makan martabak sekali-sekali.
KesimpulanJadi, dapat kita simpulkan…Dari asumsi basic needs diatas maka pengeluaran untuk tiap bulan adalah sebesar :
Rp. 1.800.000/ bulan..
Mungkin ini bisa jadi bahan pertimbangan temen-teman ketika pengen nikah, untuk kemudian dibandingkan dengan pemasukan yang ada.
Kalopun masih ‘besar pasak daripada tiang’ Anda bisa memperkecil pasak, atau memperbesar tiang…ataauu. ..ga usak pake pasak, tapi dipaku aja!
Tapi ada 1 hal yang ga bisa dijelaskan dengan perhitungan ketika anda memutuskan untuk menikah, yaitu :Berkah Menikah..Selalu, Tuhan akan mencukupi kebutuhan umatnya yang mau berusaha dan berdoa. Selalu bersukur dan percaya bahwa Tuhanlah raja dari segala raja akunting! OK! AMIN….!!!!
*Ini kan masukan aja.. kalau ada yang ga pas dihati, jangan di maki yaaaa*)
Menurut Kalian ????
Maka dari pertanyaan itu dibuat survey dan berikut adalah daftar pengeluaran standar bulanan setelah merit.
Sekedar berbagi aja, buat temen2 yang mungkin juga mengalami “Matery after merit phobia syndhrome”..)(Daftar anggaran bulanan:(asumsi : disusun berdasarkan skala proritas, disusun dengan sangat-sangat relatif, dan berdasarkan basic needs standar menengah ke bawah).
1. MakanDengan asumsi sekali makan adalah Rp. 5.000. Maka makan 3x sehari,kali 2 orang (karena lagu sepiring berdua cuma berlaku pada saat pacaran aja), kali 30 hari adalah : Rp. 900.000.
*Tips :Rajin-rajin ke kondangan, walimahan, atau sunatan, dan bawa pulang nasi kotaknya, pasti lebih ngirit.
2. KontrakanDengan asumsi masih ngontrak di rumah petak, yang punya uda botak, tapi masih galak, dan punya anjing belum jinak. Maka dana untuk kontrakan sekitar Rp. 500.000/bulan.
*Tips :Tinggallah di Pondok Mertua Indah. Niscaya 2 dana diatas gak akan pernah ada. Di pondok mertua indah, anda akan bebas makan apa aja, termasuk “makan ati” (^__^)
3. Listrik dan AirDengan asumsi daya listrik 900 watt dan pake jetpam maka anggaran untuk listrik adalah Rp. 100.000/bulan.
*Tips :Jangan pake AC, cukup AC (Angin Cendela). Jangan suka main Plestesyen (PS), cukup main monopoli, gaple, domino ama istri terasa lebih romantis.
4. TransportasiDengan asumsi naik motor ke kantor, dengan motor yang paling irit rit rit, maka untuk ongkos bensin dan servis adalah Rp. 100.000.
*Tips :Gunakanlah Bensin campur! (Maksudnyah campur dorong, pasti lebih irit). Atau ikutlah “Nebeng Fans Club”, dengan alasan mempererat silaturahmi dengan yang ditebengi maka perjalanan berangkat dan pulang kantor akan terasa lebih menyenangkan.
5. KomunikasiDengan asumsi pake CDMA yang 1000/menit maka untuk sebulan, ongkos komunikasi berdua adalah Rp. 100.000.
*Tips :Pakelah “FREN” yang lebih murah (maksudnya kalo mau nelpon atau sms tinggal bilang “Freeen…minjam HP nya dong freen…”)
6. Keperluan Sehari HariSeperti sabun, odol, syampu, dll dsb. Dengan asumsi tidak pake fesyel,krimbat, manikyur, pedikyur, kukyur maka alokasi dana untuk ini sebesar Rp.50.000.
*Tips :Mandi kalo perlu saja. Kalo dulu 2 kali sehari, jadi 2 hari sekali. Untuk ngirit odol kembalilah memakai tumbukan batu bata
7. KesehatanSeperti minyak kayu putih,vitamin, obat pusing, maka alokasi cadangan untuk kesehatan sebesar Rp. 50.000.
*Tips :Jaga kesehatan. Jangan begadang…kalo tiada artinya…begadang bole saja…asalkan sambil ronda (halah!!)
8. EntertaimentNah ini kalo ada uang lebih aja, bisalaah sekali2 nomat (nonton hemat, bioskop), liat live music, lari pagi di monas, atau makan martabak sekali-sekali.
KesimpulanJadi, dapat kita simpulkan…Dari asumsi basic needs diatas maka pengeluaran untuk tiap bulan adalah sebesar :
Rp. 1.800.000/ bulan..
Mungkin ini bisa jadi bahan pertimbangan temen-teman ketika pengen nikah, untuk kemudian dibandingkan dengan pemasukan yang ada.
Kalopun masih ‘besar pasak daripada tiang’ Anda bisa memperkecil pasak, atau memperbesar tiang…ataauu. ..ga usak pake pasak, tapi dipaku aja!
Tapi ada 1 hal yang ga bisa dijelaskan dengan perhitungan ketika anda memutuskan untuk menikah, yaitu :Berkah Menikah..Selalu, Tuhan akan mencukupi kebutuhan umatnya yang mau berusaha dan berdoa. Selalu bersukur dan percaya bahwa Tuhanlah raja dari segala raja akunting! OK! AMIN….!!!!
*Ini kan masukan aja.. kalau ada yang ga pas dihati, jangan di maki yaaaa*)
Diposting oleh
petani berdasi
0 komentar:
Posting Komentar